Ternyata emang gw ini orangnya pemales banget. bill gate
pernah berkata kalo dia akan memeperkerjakan seorang pemalas karena dia
mempunyai cara tercepat dalam menghadapi sesuatu. maka bill gate akan segera memilih gw dengan menutup matanya.
Gw masih inget kata seorang wanita untuk segera mengisi
pulsa akan tetapi tidak gw lakukan. “maaf nomor handphone anda dalam masa tenggang. Segeralah
mengisi pulsa anda” Gw waktu itu berpikir yah ilah namanya masa tenggang paling
juga 1 bulan santai aja. Dan ternyata satu bulan telah berlalu.
Dan nomor gw akhirnya menghilang juga. Yah nomor gw yang
0838-7771-7851. Kalo kalian megang nomor itu. coret aja soalnya nomor itu udah
ga dipake.
Nomor itu....
hmmmmmmmmmmmm
Nomor gw pake Axis
alay ya?
Tapi sebenernya nomor
ini juga menyimpan sebuah cerita manis.yah sebuah reminensce yang gw suka.
Nomor ini
adalah pemberian seorang wanita kepada gw. kita sebut saja dia cinta yang
berarti kalian harus mengangap gw rangga. Gw termasuk orangnya amat susah untuk
dihubungi dan dalam menghubungi alasanya waktu itu tentu saja pulsa. Kenapa dia
memberi ini supaya kita samaan kebetulan kami waktu itu adalah mahasiswa yang
berada sedikit diatas miskin dan banyak dibawah angka kehidupan layak.
coba bayangkan. Gw dulu jajan Cuma 20 ribu.
Untuk bensin sendiri sudah 10 ribu. Sisa 10 ribu lagi. Dan terkadang foto kopi
harian yang bisa mencapai 5000. Berarti usang gw tersisa 5000 dan sisa 5000 itu
yang gw pake buat makan, miris ya. Dan gw zaman dulu itu paling males kalo
ketemu namanya razia polisi. Karena kalo misalnya gw ketemu razia polisi pasti
minimal 50.000 ilang dari dompet gw itu MINIMAL.. Maksimalnya yah 50.000 juga
soalnya duit gw Cuma segitu sih,Cuma ga semiris itu kok , karena gw kadang
masih dikasih uang jajan tambahan kalo uang jajan bulanan gw kurang.#penambahaninformasiyang
tidakperlu
“dit ini aku beliin nomor axis
buat kamu”kata cinta kepada gw.
“samaan” kata gw kepada dia.
“iya nomor kita Cuma beda 1
angka. Kamu 0838-7771-7851 dan aku 0838-7771-7852” balasnya
“biar bisa telponan?” kata gw
dengan penuh tanya
“iya” kata dia dengan senyum menutupi
percakapan kala itu.
Telponan waktu itu adalah suatu
rutinitas yang jarang sekali gw lakukan. Yah waktu itu gw jarang sekali untuk
telponan bahkan untuk chating aja gw jarang untuk ngechat dia. gw emang pemalas sekali waktu itu.
gw jadi ingat
bahwa gw sempat ngebuat dia menangis. Hanya karena dulu gw ga bisa dihubungi
sedangkan dia mencari gw. gw pikir-pikir dulu gw memang the Lucky Bastard wanita secantik ini bisa mencari mahluk bodoh
seperti gw.
Tapi ini ga berlangsung lama. Gw
emang cowok yang dari dulu emang cuek. Bahkan ketika dia akhirnya minta putus
karena sikap gw. yang seperti ini. Yah sikap yang terlalu acuh.
Waktu itu gw
berpikir bahwa mungkin gw sama dia akan sampai merid akan tetapi ternyata
enggak. Gw ternyata berakhir di tengah jalan. Dan ga lama dari kita putus
akhirnya dia mengganti nomornya setelah dia punya cowok baru, akan tetapi gw
tidak mengganti nomornya. Mungkin gw masih berharap waktu itu. Bahwa gw dan dia
akan tetap bisa bersama akan tetapi ternyata tidak. Akhirnya dia menikah dengan
cowok yang dia sukai.
Semua pada akhirnya akan
berubah. Kita tak akan selamannya
menjadi anak kecil. Kita akan dewasa.entah kenapa saat mengganti nomor gw
pengen nulis ini aja.menuliskan tentang hal manis yang telah dia lakukan waktu
itu.
Terima kasih.